Cari Blog Ini

Laman

Rabu, 29 Agustus 2012

Pertumbuhan dan Perkembangan


Pertumbuhan dan Perkembangan


Pertumbuhan adalah proses kenaikan massa dan volume yang
irreversibel (tidak kembali ke asal) karena
adanya tambahan substansi dan
perubahan bentuk yang terjadi selama
proses tersebut.

Perkembangan adalah proses menuju tercapainya kedewasaan atau
tingkat yang lebih sempurna. Perkembangan tidak dapat dinyatakan
secara kuantitatif. Perkembangan merupakan proses yang berjalan sejajar
dengan pertumbuhan.

Pertumbuhan pada tumbuhan terutama terjadi pada jaringan
meristem (ujung akar, ujung batang, dan ujung kuncup). Tumbuhan
monokotil tumbuh dengan cara penebalan karena tidak mempunyai
kambium, sedangkan tumbuhan dikotil pertumbuhan terjadi karena
adanya aktivitas kambium. Kambium memegang peranan penting untuk
pertumbuhan diameter batang. Kambium tumbuh ke dalam membentuk
xilem (kayu), ke arah luar membentuk floem.

Terdapat 3 daerah (zona) pertumbuhan dan perkembangan.
a. Daerah pembelahan (daerah meristematik)
Merupakan daerah yang paling ujung dan merupakan tempat
terbentuknya sel-sel baru. Sel-sel di daerah ini mempunyai inti sel yang
relatif besar, berdinding tipis, dan aktif membelah diri.
b. Daerah pemanjangan
Merupakan daerah hasil pembelahan sel-sel meristem. Sel-sel hasil
pembelahan tersebut akan bertambah besar ukurannya sehingga menjadi
bagian dari daerah perpanjangan. Ukuran selnya bertambah beberapa
puluh kali dibandingkan sel-sel meristematik.
c. Daerah diferensiasi
Merupakan daerah yang terletak di bawah daerah pemanjangan. Selsel
di daerah ini umumnya mempunyai dinding yang menebal dan
beberapa di antaranya mengalami diferensiasi menjadi epidermis, korteks,
dan empulur. Sel yang lain berdiferensiasi menjadi jaringan parenkim,
jaringan penunjang, dan jaringan pengangkut (xilem dan floem).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar